Selasa, 28 April 2020

Tahapan Membuat Pupuk Kandang Super


Dalam pertanian organik, pupuk kandang mempunyai manfaat yang sangat penting. Pemanfaatan kotoran hewan tidak hanya untuk menyuburkan tanaman, namun juga mempunyai keunggulan lainnya  sebagai pakan alternatif ternak lainnya setelah melalui proses fermentasi.

Kotoran sapi merupakan pupuk kandang limbah dari peternakan sapi yang mempunyai kandungan serat tinggi karena terdapat serat atau selulosa dalam kadar yang tinggi.  Dalam proses penguraian kotoran hewan oleh berbagai mikroba membutuhkan unsur nitrogen. Kandungan nitrogen pada kotoran sapi dalam jumlah yang besar sehingga pemakaian pupuk kandang yang dalam kondisi segar atau masih baru tidak disarankan untuk memupuk tanaman. Karena dampaknya bagi tanaman tidak baik. Untuk itu, penggunaan kotoran hewan harus melalui penguraian/pengomposan/fermentasi terlebih dahulu.  

Selain memiliki kadar serat tinggi, kotoran sapi juga memiliki kadar air yang tinggi sehingga kotoran sapi disebut pupuk kandang dingin. Kualitas pupuk organik dari kotoran sapi akan lebih baik jika pencampurannya dengan kotoran kambing dengan baik sebelum proses fermentasi dilakukan. Percampuran pupuk kandang dari sapi dan kambing  akan meningkatkan kandungan hara pada pupuk organic nantinya.

Urin kambing juga sangat baik untuk dijadikan pupuk organik cair. Kandungan urin kambing lebih bagus dari urin sapi. Kandungan unsur hara pada pupuk kandang sangat bergantung pada jenis ternak, jenis pakannya, sifat kotoran, cara penyimpanan, pengolahan dan juga pemakaiannya.

Hasil penelitian menyebutkan, pupuk kandang masing-masing hewan ternak memiliki kandungan fosfor yang beragam. Pada pertumbuhan generative, unsur forfor dibutuhkan lebih banyak dibandingak nitrogen. Karena tanaman pada pertumbuhan generative lebih banyak membutuhkan unsur yang banyak menghasilkan energi yakni unsur fosfor. Pada proses pertumbuhan buah, penggunaan jenis pupuk kandang tidak menunjukkan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman. Namun berpengaruh nyata pada produksi buah khususnya pada berat buah yang dihasilkan tanaman tersebut.

Cara pembuatan pupuk kandang super
Bahan-bahan:
-          Kotoran sapi
-          Kotoran kambing
-          Sekam padi
-          Dolomit
-          Tanah
Catatan: kalua ada tambahkan urin kambing atau sapi

Cara membuat:
-          Campurkan kotoran sapi, kotoran kambing, dan sekam dengan perbandingan 10:10:3. Artinya: kotoran sapi 10 bagian, kotoran kambing 10 bagian,  dan sekam 3 bagian.
-          Tambahkan tanah dan dolomit sesuai kebutuhan.
-          Setelah bahan tercampur secara merata, lalu ditutup rapat dengan terpal selama satu minggu. Penggunaan terpal untuk menggantikan penggunaan oven. Setelah satu minggu terpal sudah dapat dibuka.
-          Setelah kotoran hewan sudah mengalami perubahan warna menjadi hitam menandakan bahwa fermentasi pupuk sudah berhasil.
-          Pupuk kadang super siap digunakan tanaman buah dan sayuran dalam pot.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar